Menikah. Kata yang banyak orang penuh tanda tanya.
Bahagia, kah? Seram, kah? Mendengarnya saja tidak sediki yang merasa takut untuk memikirkannya. Apalagi memulainya. Menikah sejatinya adalah merelakan banyak waktu untuk hal lain di luar urusannya. Sehingga ada juga yang menganggap menikah adalah suatu titik akhir kebebasan kesendirian dan awal dari macam-macam 'masalah'.
Memang susah bila tidak merasakannya sendiri. Karena lika-liku serta cerita luar biasa itu datang dari pernikahan. Dan Allah benar-benar menggaransi tentang ibadah yang satu ini. Bila takut, beranilah. Bila enggan, cobalah. Bila sedang melaluinya, banyak bersyukurlah.
Yuk, menikah. Biar 'kapok' merasakan nikmatnya pernikahan.