produk / detail
Mendayung Impian

Kisah Tevano berjuang meraih impian sederhana di Kalimantan Barat dengan mengorbankan hal berharga, seperti mendayung di tengah jeram. Tevano ingin menjadi pahlawan yang berjasa tanpa harus meninggalkan tanda, menginspirasi pembaca untuk berempati dan memahami daerah pelosok di Indonesia.
Sampul Belakang:
Mengikuti kehendak orangtua sepanjang hidupnya, Tevano jengah . Sudah cukup ia lulus sarjana di Prancis berkat suruhan Papa.
Tevano berontak. Ia pergi ke sebuah pelosok di Kalimantan Barat bernama Kampung Meliau. Tevano mengubah identitas, tapi tidak mengubah impiannya: menjadi guru.
Mendayung Impian mengisahkan sebuah perjuangan besar seorang laki-laki muda dalam meraih impian sederhana. Memang harus ada yang dikorbankan dalam meraihnya. Sekali pun yang dikorbankan adalah sesuatu yang berharga. Seperti mendayung di tengah jeram.
Tevano ingin menjadi orang yang berguna. Menjadi pahlawan yang berjasa. Meski jasa itu tak tertanda.
"... membacanya mampu mengembalikan saya pada kenangan ketika setahun bertugas di pojok negeri." (Slamet Riyanto, Pengajar Muda IV di Kab. Bima, Nusa Tenggara Barat
Daftar Isi
Prolog | 1 |
1 CitaCita Terpendam | 5 |
2 Rencana Gila | 19 |
3 Gamang | 29 |
4 Pergi Karena Hati | 41 |
5 Tertunda | 49 |
6 Surga Tersembunyi | 63 |
7 Pagi Di Meliau | 73 |
14 Hadiah Perahu | 171 |
15 Tentang Lestari | 181 |
16 Puisi Untuk Guru | 193 |
17 Hari Perlombaan | 205 |
18 Dua Piala | 217 |
19 Lestari Akan Menikah | 229 |
20 Sebuah Perenungan | 241 |
21 Butuh Bantuan | 249 |