produk / detail
Menuju Pukul Dua Malam
Pertemuan tak terduga
Puisi dan prosa yang menggambarkan perasaan saat bertemu dengan seseorang secara tak sengaja, namun meninggalkan kesan mendalam. Mampu merasakan keindahan senyum yang tak bisa dibawa pulang, dan merasakan kerinduan yang terus menatap hingga petang.
Sampul Belakang:
Pertemuan tak sengaja, namun berkesan
Mata saling beradu seolah berbicara
Tentang ingin bersama, tapi hanya bisa sekadar berangan
Bola mata yang terus menatap, namun mulut bisu dibungkam suasana
Tulang rusukku seakan menemukan bagiannya yang hilang
Walau kusadar senyum indahmu tak dapat kubawa pulang
Ya, beginilah aku yang malang
Larut dalam siang
Terus menatapmu sampai petang
Baca komentar di Goodreads